welcome
We've been working on it

CTSR0.6-P/SP10 dari LEM: Solusi Akurat untuk Monitoring Arus di Industri Indonesia

Sensor arus CTSR0.6-P/SP10 dari LEM menjadi pilihan utama para engineer di berbagai proyek industri Indonesia. Dengan akurasi hingga ±0.6% dan kemampuan mengukur arus sampai 6A, sensor ini cocok untuk aplikasi yang membutuhkan presisi tinggi. Bagaimana teknologi Jerman ini membantu meningkatkan efisiensi di pabrik-pabrik lokal? Simak studi kasus menarik dari pabrik pengolahan karet di Medan yang berhasil mengurangi downtime mesin hingga 40% setelah pemasangan sensor ini pada sistem conveyor otomatis mereka. Keunggulan utama CTSR0.6-P/SP10 terletak pada desain kompaknya yang hanya membutuhkan ruang instalasi 25mm x 32mm. Fitur ini sangat membantu untuk panel kontrol yang padat seperti di PLTD Ambon yang menggunakan 120 unit sensor ini untuk monitoring generator. Sistem isolasi galvaniknya yang mampu bertahan pada tegangan 4.3kV membuatnya tahan terhadap gangguan elektromagnetik di lingkungan industri berat. Untuk proyek renewable energy, sensor ini terbukti handal dalam sistem solar farm di NTT. Teknologi closed-loop Hall effect-nya menjaga akurasi pengukuran meski dalam kondisi temperatur ekstrim 40-50°C. Tertarik mencoba? Banyak distributor lokal sekarang menyediakan paket demo dengan interface Arduino untuk memudahkan prototyping.