Di era otomatisasi industri yang semakin berkembang, pemilihan sensor arus berkualitas menjadi kunci kesuksesan sistem kontrol. LEM CTSR5-P/SP10 muncul sebagai solusi cerdas dengan akurasi ±0.5% yang mampu memantau arus hingga 5A. Sensor hall-effect ini telah teruji di berbagai proyek di Tanah Air, mulai dari sistem tenaga surya hingga kontrol motor presisi. Contoh nyata terlihat di pabrik tekstil Jawa Barat yang berhasil mengurangi downtime 30% setelah menggunakan CTSR5-P/SP10 untuk memantau kondisi motor conveyor. Fitur unggulannya termasuk respons cepat 0.5μs dan kemampuan bekerja pada suhu -40°C hingga +85°C, membuatnya cocok untuk aplikasi outdoor seperti sistem monitoring panel surya di Nusa Tenggara Timur. Teknologi galvanic isolation-nya menjamin keamanan sistem saat terjadi fluktuasi tegangan tiba-tiba. Bagi teknisi lapangan, desain kompak dengan dimensi 40.5x30x16mm memudahkan instalasi di panel kontrol yang sempit. Dengan sertifikasi UL dan CE, sensor ini telah membantu perusahaan kelapa sawit di Sumatera meningkatkan efisiensi pemeliharaan preventif melalui pembacaan arus real-time yang stabil. Untuk aplikasi elevator di gedung perkantoran Jakarta, CTSR5-P/SP10 terbukti mampu mengurangi kesalahan pembacaan hingga 60% dibanding sensor konvensional.