Di tengah perkembangan industri 4.0 di Indonesia, sensor arus berkualitas menjadi komponen kritis. LEM HAL500-S muncul sebagai pahlawan tak terlihat di balik operasional pabrik-pabrik modern. Sensor cerdas ini telah membantu PT Elektro Maju Jaya di Bekasi mengoptimalkan sistem motor listrik mereka, mengurangi konsumsi energi hingga 15% hanya dalam 3 bulan pemakaian. Teknologi closed-loop-nya yang mampu mengukur arus DC hingga ±500A dengan akurasi 0.5% terbukti ampuh mendeteksi anomaly pada conveyor belt produksi. Yang membuatnya istimewa adalah desain compact-nya yang tetap stabil meski dipasang di dekat transformator berdaya tinggi. Sebuah pabrik pengolahan kelapa sawit di Sumatera bahkan memanfaatkannya untuk memonitor sistem pembangkit listrik hybrid mereka, dimana HAL500-S berhasil mengurangi downtime akibat gangguan arus tak terduga sebesar 40%. Bagi teknisi lapangan, fitur built-in overcurrent detection-nya menjadi penyelamat yang mencegah kerusakan peralatan bernilai miliaran rupiah. Dengan sertifikasi IP67 dan kemampuan bekerja di suhu -40°C hingga 85°C, sensor ini cocok untuk aplikasi mulai dari sistem HVAC di gedung perkantoran Jakarta hingga pembangkit listrik tenaga angin di Nusa Tenggara.